ceritaKu, pengalaman hidup milikKu

PenerbanganKu :)

Ingin share beberapa pengalaman penerbangan saya yang masih saya ingat segar dalam pikiran saya 🙂

Tahun 1997 Ketika saya berumur 6 tahun lebih, waktu itu pertama kalinya Ayah saya didinaskan ke luar jawa. Kami sekeluarga [ibu dan kedua saudara laki-laki saya] menyusul ayah setelah beberapa bulan beliau dirantauan sendiri. Saya masih ingat betul, kami berangkat dari bandara Juanda Surabaya diantarkan oleh keluarga terdekat [kadang sampai sekarang saya masih mbahas keberangkatan kami itu kenapa tidak lewat Adi Sutjipto, mengingat Yogyakarta lebih dekat]. Pengalaman berpesawat pertama itu begitu berkesan karena: pertama saya ingat betul adik laki-laki saya yang lagi rewel sementara ibu lupa tidak membawa jarik untuk menggendongnya maka eyang yang ikut mengantar pun pada akhirnya merelakan kerudung selendangnya dialih fungsikan sebagai jarik untuk menggendong dan yang kedua di pesawat saya begitu heboh gara-gara terpisah tempat duduk dari ibu [sebenernya cuma berseberangan tapi saya tetep rewel, hehee manja yaa] dan saya duduk disamping kakak laki-laki saya, tapi yang heboh tak cuma saya karena seingat saya waktu itu ada artis ibukota yang sepesawat juga yang bikin heboh penumpang lain. Dan akhirnya kami landing di Bandara Hasanuddin kira-kira pukul sepuluhan seingat saya kami dari Juanda pukul sembilan. Memasuki bandara kami langsung bertemu dengan Ayah yang sengaja menjemput kami. Tapi perjalanan kami tak sampai disini, kami harus menempuh perjalanan darat kurang lebih 6 jam melewati hutan-hutan dikala itu. Barulah malamnya kami sampai rumah dinas Ayah, Jalan Pengadilan nomor 168 Sengkang yang saya tinggali enam tahun kemudian.

Penerbangan berkesan lain Lanjutkan membaca “PenerbanganKu :)”